Freaky days!

Oh God!

I'm so sick of all! Going to be insane!
Gimana nggak, setiap hari aku harus menghadapi berbagai try out, les yang bejibun, tugas-tugas yang menggila dari guru-guru di sekolah. But nothing I could do, aku cuma berusaha yang terbaik yang bisa kukerjakan.

Targetku sekarang cuma 1 : Masuk SMAN 1 Sda. Urusan masuk kelas akselerasi atau international atau nggak itu belakangan, yang jelas sudah bisa masuk ke sana merupakan sesuatu yang berharga sekali buatku. Bukan hanya buat aku aja, tapi juga orang tuaku, yang berusaha banting tulang menyumbangkan peran yang besar untuk kehidupanku sekarang ini.

Masalah yang aku hadapi sekarang hanya kemalasan. Sering kali aku malas melakukan apa aja, cuma tidur di rumah. Ortu sering menegurku bahkan menceramahiku atau menanyaiku mengenai persiapanku menjelang UNAS nanti. Kontan aja aku merasa nggak enak. Tapi, kadang dongkol juga giliran aku sudah berusaha keras tapi tidak ditanggapi ortu.

Semua berusaha keras meraih tujuan yang dihadapi, begitu pula aku (seharusnya).

Ayah kerja dan sepulangnya mengajari De' Farchan (si bungsu) hingga malam hari. Sedangkan ibuku juga mengajari De' Dilla (si tengah) hingga malam. Padahal, di sisi lain ibu harus menyelesaikan tugas-tugas makalah untuk kuliahnya yang semuanya berbahasa Inggris. Ibu bahkan sering kerepotan dan putus asa ketika mengerjakannya, bukannya bagaimana, tapi wawasan ibu mengenai komputer agak kurang jadi sering butuh petunjuk dari aku atau ayah.

Lihat kan? Semua berusaha fokus pada kegiatan masing-masing.

Lalu untuk apa aku malah sibuk sendiri mengetik di sini yang belum jelas manfaatnya?

I just wanna share to you.

Bukankah dengan sharing apa yang kita alami atau permasalahkan membuat kita merasa "sedikit" tenang dan relax? That's wut I feel.

Anyway, I gotta study more harder to reach my dreams and zero on my targets.

Do ur best today, neva wait till tomorrow.

Rin